Kulit berjerawat tidak bisa dilepaskan dari bekas jerawat, ini bisa diatasi dengan perawatan kulit yang tepat. Berikut beberapa jenis bekas jerawat yang perlu Anda ketahui terlebih dahulu.
Pertama, box car scars yang berupa bekas luka yang kaku dan umumnya muncul di pipi dan pelipis. Jenis kedua adalah ice pick scars yang merupakan bentuk paling umum dan berupa bintik hitam. Ketiga adalah hypertrophic yang berbentuk tebal dan biasa disebut keloid. Sedangkan jenis terakhir adalah rolling scars yang membuat kulit tampak bergelombang atau tidak rata.
Sebaiknya perawatan kulit sudah dilakukan sebelum munculnya bekas jerawat. Jenis atau metode untuk mengatasi bekas-bekas jerawat tergantung dengan jenisnya dan kondisi kulit Anda. Oleh sebab itu, konsultasikan pada dokter kulit untuk mengetahui jenis perawatan yang tepat.
Kiat Mengatasi Bekas Jerawat
Mengatasi bekas jerawat terbagi menjadi 2 metode yaitu bedah dan non-bedah. Untuk tindakan bedah contohnya seperti microdermabrasion, photorejuvenation, scar revision, resurfacing (laser, dermabrasion). Microdermabrasion cukup efektif mengatasi bekas jerawat. Photorejuvenation menggunakan laser. Sedangkan metode scar revision efektif diterapkan pada ice pick scars dan box car scars.
Untuk tindakan non-bedah contohnya seperti skin camouflage, krim topikal, serum, dan chemical peels. Skin camouflage atau cover-up bertujuan untuk menutupi bekas jerawat dengan foundation atau bb cream. Anda tidak boleh menggunakan bb cream sembarang. Pilihlah bb cream yang bagus dan khusus diformulasikan untuk kulit berjerawat dan berminyak. Krim topikal atau acne serum bisa menjadi alternatif lain untuk mengurangi bekas jerawat.
Cegah munculnya bekas jerawat pada wajah dengan produk perawatan kulit yang tepat.
0 comments:
Post a Comment